Kamis, 26 Januari 2012

Kotabaru Rencana Gunakan Nuklir

foto: dari flickr
Nuklir, Antara Manfaat dan Isunya

KOTABARU – Pihak Dinas Pertanian Kotabaru punya cerita sendiri tentang hasil kunjugannya ke Patir Batan (Pusat Aplikasi Teknologi Isotop dan Radiasi Badan Tenaga Nuklir Nasional) Jakarta, tanggal 16-21 Januari. Sekretaris Dinas, Hairuddin, mengatakan kepada Radar Banjarmasin, Rabu (25/01), kalau pihaknya agak bertanya-tanya dengan dampak negatif dari radiasi nuklir terhadap peningkatan kualitas pertanian di Kotabaru.


“Dunia memang agak bertanya-tanya, apakah ada dampak negatif dari sistem radiasi nuklir kepada konsumen. Tapi saya rasa para ahli di Batan pasti sudah mengeliminir sedemikan rupa dan meniadakan efek negatf dari peningkatan kualitas padi dengan teknik nuklir,” ujarnya berkalkulasi.


Memang pihak dinas sendiri, katanya, juga akan berencana menerapkan sistem radiasi nuklir terhadap pertanian di Kotabaru. Hanya sekarang, tambahnya, dinas tahun 2012 ini tidak menganggarkan dana untuk sistem baru ini, tapi diusahakan bisa nanti lewat berbagai anggaran lain seperti APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah).


Adapun ketika hal ini disampaikan kepada warga, mereka memang mengaku agak khawatir juga jika pertanian Kotaaru dimasuki dengan sistem radiasi nuklir. Karena kata mreka, dari berbagai isu yang didengar, radiasi nuklir sendiri banyak menimbulkan dampak negatif tehadap kesehatan manusia.


“Wah, saya sebenaranya kurang begitu tahu dengan radiasi nuklir, tapi kayaknya bagus juga kalau dengan teknologi itu umur padi bisa singkat, dan benihnya kuat terhadap hama, terus rasanya yang enak. Hanya kita sepertinya juga perlu waspada, karena biasaya sesutu yang sifatnya instan, pasti ada apa-apanya,” ujar Mulyana, guru SMPN 3 Pulau Laut Barat.


Sedangkan Ketua DPRD Kotabaru, Alpidri Supian Noor MAP mangatakan kalau sistem radiasi nuklir sepertinya tidak menimbulajm dampak negatif terhadap kesehatan. ‘Waktu kami berkunjung keasana dengan dina-dinas di Kotabaru, kami sempat makan nasi hasil radiasi nuklir disana, dan tidak apa-apa,” ujarnya.


Dia juga mengharapkan agar masyarakat tidak terlalu khawatir dengan berbagai macam isu nuklir yang berkembang, karena semua ini sudah ditangani oleh ahlinya, jadi tidak mungkin kalau Patir Batan membuat sebuah terobosan baru yang berdampak negatif kepada masyarakat, khususnya bidang pertanian di Kotabaru. (mr-119)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar